BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Manusia merupakan makhluk
sosial yang tidak dapathidup sendiri
tetapi membutuhkan orang lain untuk memenuhikebutuhan hidupnya.
Komunikasi merupakan aspek pentingdalam kehidupan
manusia sebagai alat dalam berinteraksidan membina hubungan dengan
orang lain. Seluruh aspekkehidupan manusia
membutuhkan komunikasi baik itukomunikasi secara langsung atau tidak langsung, komunikasimenggunakan kata-kata
atau gerak tubuh, sejak manusia
dikandungan hingga meninggal
dunia. Melalui komunikasi individudapat menyampaikan atau mengekspresikan ide,perasaannyakepada oranglain. Komunikasi juga dapat membantu seseorangmengetahui,mempelajari, mengenal
dengan lebih baik dirisendiri, orang lain dan peristiwa yang terjadi di
lingkungan dekatmaupun yang jauh (Yasir,
2020). Komunikasi artinya membuat kebersamaan antara dua orang atau lebih, komunikasi juga di artikan
sebagai pertukaran informasi, jadi pengertian ilmu komunikasi ialah pengetahuan tentang
pengirim dan penerima pesan atau berita antara dua
orang atau lebih sehingga pesan yang dimaksud
dapat di pahami.
B.
Rumusan masalah
1.
Apa itu komunikasi ?
2.
Bagaimana perkembangan ilmu komunikasi ?
3.
Bagaimana perkembangan munculnya
teknologi sebagai alat komunikasi ?
BAB II
PEMBAHASAN
A.
Pengertian Ilmu Komunikasi
Komunikasi
merupakan aktivitas dasar manusia. Dengan berkomunikasi manusia dapat saling berhubungan satu sama lain baik
dalam kehidupan sehari hari di rumah tangga, di tempat pekerja, dipasar, dalam masyarakat atau di mana saja
manusia berada. Tidak ada manusia
yang tidak akan terlibat dalam komunikasi. Ilmu komunikasi semakin
dikenal dan populer di kalangan masyarakat saat ini.
Aktivitas manusia berjalan dengan baik karena
adanya komunikasi. Oleh karena itu, komunikasi memegang
peranan penting dalam kehidupan
manusia. Hakikat komunikasi mempunyai peran penting terhadap hubungan antar sesama,
karena komunikasi merupakan alat dasar untuk mentransformasikan informasi ke informasi
lainnya terutama dalam menjalin hubungan
sosial. Mengingat komunikasi merupakan bagian dari kehidupan dan manusia tidak akan lepas dari itu. Bisa dikatakan bahwa sejak manusia lahir, ia sudah berkomunikasi melalui isak tangis dan gerakan tubuhnya. Saat terbangun
pun, kita sudah berkomunikasi dengan diri sendiri. Karena komunikasi terjadi tidak hanya dengan orang lain tapi juga dengan
diri sendiri (intrapersonal communication). Komunikasi bukan sekedar proses kegiatan
penyampaian pesan saja, melainkan suatu ilmu pengetahuan yang bersifat kemasyarakatan. Komunikasi juga
merupakan proses yang berlangsung terus menerus dalam menyampaikan dan memperoleh informasi, membangun interaksi sosial. Setiap orang dapat
mendefinisikan komunikasi menurut sudut pandang masing- masing, sebagaimana yang terkutip berikut
ini:
1.
Komunikasi menurut Hovland, Jenis dan Kelly,
1953, adalah
proses yang melaluinya seseorang ( komunikator) menyampaikan stimulus
(biasanya dalam bentuk
kata- kata) dengan tujuan mengubah atau membentuk prilaku orang lainnya (khalayak).
2.
Komunikasi adalah, proses penyampaian informasi, gagasan, emosi, keahlian, dan lain- lain. (Berelson dan Steiner, 1964).
3.
Komunikasi adalah proses yang menghubungkan
satu bagian dengan bagian lainnya dalam kehidupan. (Reusch, 1957)
4.
ada dua definisi ( Louis forsdale 1981) definisi pertama menekankan komunikasi hanya di antara manusia, sedangkan definisi
kedua komunikasi baik diantara manusia
maupun komunikasi dalam sistem kehidupan binatang.
5.
( Brent D. Ruben 1988) komunikasi manusia adalah suatu proses melalui
mana individu dalam hubungannya,
dalam kelompok, dalam organisasi dan dalam masyarakat menciptakan, mengirimkan, dan menggunakan informasi untuk mengkoordinasi lingkungannya dan oranglain.
6.
William J.Seller 1988) dia mengatakan komunikasi
adalah proses dengan mana silbol
verbal dan non verbal dikirim,
diterima, dan diberi arti.
7.
(Definisi yang di pakai dalam buku ini) komunikasi adalah pertukaran pesan verbal maupul non verbal anatara di
pengirim dengan si penerima pesan intuk mengubah tingkah
laku.
B.
Perkembangan Ilmu Komunikasi
Sejarah
komunikasi pada mulanya hanya merupakan upaya atau cara manusia menyampaikan ide, gagasan, kemauan, hasrat
dan lain sebagainya, upaya tersebut hanya supaya manusia bisa saling berhubungan. Pada waktu itu, Komunikasi tidak dianggap sebagai
sesuatu yang harus diberi perhatian, dikaji atau distrukturkan. Namun, pada abad ke-5
sebelum masehi, di Yunani berkembang suatu ilmu yang mengkaji
proses pernyataan antar
manusia yang diberi nama retorika yang berarti seni berpidato dan beragumentasi yang bersifat menggugah
atau seni yang menggunakan bahasa secara lancar
untuk memengaruhi dan mengajak. Retorika
mendapat pembahasan khusus bahkan beberapa pemikir itu menempatkan retorika sebagai
hal penting dalam masyarakat dan pemerintahan.
Pada
perkembangan awal, batasan komunikasi yang dapat kita terapkan adalah percakapan atau penyampaian gagasan antar
manusia secara lisandan bertatap muka baik berupa pidato maupun diskusi,
dengan tujuan mendidik,
membangkitkan kepercayaan, dan menggerakkan perasaan
orang lain. Komunikasi terus berkembang, tidak hanya
menyampaikan gagasan melalui lisan. Pada zaman kekaisaran romawi,
Julius Caesar membuat
papan pengumuman yang dinamakan Acta Diurna yang guna Penyampaian gagasan mengenai apa yang
penting bagi masyarakat telah bertambah, dari sekadar lisan menjadi bentuk tulisan. Hal ini terus berkembang setelah
ditemukannya kertas, penemuan mesin cetak,
dan terbitnya surat kabar pertama. Setelah surat kabar peradaban manusia juga berkembang dan ditemukanlah
radio, film, televisi, dan sejumlah media lain.
Sejarah komunikasi sebenarnya sama dengan sejarah peradaban manusia, yaitu telah dimulai sejak Tuhan menciptakan Adam dan Hawa di muka bumi ini. Sekalipun demikian, hingga kini tidak ada dokumentasi yang menjelaskan bentuk dan corak komunikasi yang terjadi antara
Adam dan Hawa pada saat itu atau beberapa generasi
setelahnya, baik dalam bentuk bahasa
maupun lambang dan tanda-tanda yang dipakai berkomunikasi di antara mereka.
Everett M. Rogers (1986) dalam bukunya Communication
Technology: the New
Media in Society menyebutkan bahwa sejarah komunikasi diperkirakan dimulai sejak sekitar 35.000
tahun sebelum Masehi (SM). Pada zaman ini, yang disebut sebagai zaman Cro-
Magnon, bahasa sebagai alat berkomunikasi sudah dikenal. Tiga belas ribu tahun kemudian atau sekitar tahun
22.000 SM, para ahli prasejarah menemukan
lukisan-lukisan dalam gua yang diperkirakan merupakan karya komunikasi manusia pada zaman tersebut
Dahulu sebelum manusia menggunakan bahasa dan tulisan untuk berkomunikasi dengan manusia lain
Mereka menggunakan Degusan kemudian berkembang menggunakan asap agar dapat berkomunikasi kepada kelompok lain yang jaraknya jauh dengan cara membakar sesuatu untuk menimbulkan asap.
komunikasi menggunakan asap ini
digunakan oleh suku Indian ,Amerika
bangsa Yunani ,pada zaman diaris 1 dan bangsa Cina kuno ,tetapi sinyal
asap ini memiliki kelemahan karena
tidak dapat bertahan lama dan disalah artikan oleh orang lain ,selain asap masyarakat
dahulu juga menggunakan terompet
untuk menyampaikan informasi, trompet ini terbuat dari tanduk binatang,
gading gajah, cangkang kerang ,kayu atau bambu. terompet dibunyikan menandakan perang akan dimulai dan mengisyaratkan agar prajurit berkumpul dan menandakan kemenangan atas perang.
Sejarah perkembangan ilmu komunikasi sejatinya bermula dengan perkembangan ilmu retorika sebelum abad ke-20 di Yunani dan Romawi kuno studi retorika
persuasi dan pidato merupakan suatu kecakapan yang harus dimiliki oleh siswa. sejarah perkembangan ilmu komunikasi tidak terlepas dari perkembangan pers dan
komunikasi massa yang menggunakan media sosial
perkembangan pers juga ditandai dengan terbitnya surat kabar di tiongkok
pada 911 masehi yang bernama king pau pada masa kaisar kuang soo yang berisi
keputusan-keputusan dan berita dari istana. Perkembangan surat kabar ini menjadi bagian dalam perkembangan ilmu komunikasi. Perkembangan suratkabar ini ditandai
dengan lahirnya mesin cetak yang revolusioner oleh Johannes Gutenberg pada 1457 M.
Lahirnya ilmu komunikasitidak serta muncul dari ilmuwan komunikasi, karena ilmukomunikasi merupakan bagian dari rumpun ilmu sosial.Sehingga tak heran banyak
nama-nama ilmuwan lintasilmu yang memberikan sumbangsih pemikiran terhadap ilmu komunikasi. Rogers
menyebutkan bahwa Schramyang berlatar belakang ilmu politik, sejarah dan literatur menjadi tokoh perkembangan ilmu komunikasi diAmerika. Ada beberapa model komunikasi :
Model komunikasi Lasswell
vaitu “ who says what in which channel to whom and with what effect?”(siapa menyampaikan apa dengan saluran apa kepadasiapa dan dengan efek apa?). Model ini menggambarkan proses komunikasi dan fungsinya dalam masyarakat. Model ini juga dapat diterapkan dalam berbagai
konteks komunikasi, mulai dari interpersonal hingga komunikasi massa.
Selanjutnya Lewin ia merupakan
psikolog Jerman-Amerika yang membahas tentang dinamika kelompok. Lazarsfeld
yang membahas mengenai efek komunikasi massa dan Hovland yang
mempelajari persuasi. Wiener dalam
bidang sibernetika dan Shannon yang membahas
tentang teori informasi. Chicago
School merupakan institusi yang berpengaruh dalam mengantar pengakuan
terhadap ilmu komunikasi. Penemuan radio, kamera, televisi, dan film membuka luas kebaruan penelitian ilmu komunikasi yang berkaitan dengan sumber, pesan, dan khalayak. Hal ini, relevan dengan masa digital saat ini, perkembangan teknologi komunikasi dan penetrasi penggunaan internet yang tinggi menjadikan kajian komunikasi semakin
kompleks .Sejarah perkembangan
komunikasi diperkirakan dimulaisejak 4000 SM, sejarah komunikasi
dibagi dalam empatera, yaitu era komunikasi tulisan, era komunikasi
cetak, era telekomunikasi, dan era komunikasi interaktif.
Manusia
mencari cara agar pesan dapat bertahan sehingga bisa dilihat oleh orang lain,
maka manusia membuat pesan dalam
bentuk gambar atau lukisan. Di Indonesia sendiri kita dapat menemukan
lukisan prasejarah berbentuk telapak tangan di gua. Budaya tulisan
pertama kali digunakan oleh Bangsa Sumeria Babilonia di Timur Tengah, diperkirakan
sejak tahun 3000 SM, kemudian Bangsa Romawi (300 SM) dan Bangsa Cina.
Bangsa Mesir kuno melalui penemuan prasasti
di Hierakonpolis padatahun 1890 ditemukan tulisan Hieroglyph yang berupa
simbol piringan, bulan sabit,
dan garis gelombang dengan pola penulisan dari kanan ke kiri, dari kiri ke kanan,
dari atas ke bawah atau sebaliknya dari bawah ke atas. Seiring
dengan perkembangan pengetahuan manusia prasasti diganti
dengan bambu atau kain sutera sebagai media untuk menulis, di Indonesia menggunakan daun Lontar sebagai media
untuk menulis, kemudian ditemukan
kertas dan mesin cetak sehingga dapat mencetak surat kabar dan buku dalam skala yang
besar. Kelebihan darikomunikasi tulisan adalah lebih tahan lama dan dapat
diabadikan dalam bentuk buku atau prasasti.
Manusia dalam perkembangannya berusaha menciptakan alat komunikasi yang lebih cepat, dan dapat digunakan untuk jarak yang sangat jauh.
Pada tahun 1844 Morse menemukan telegraf dan mengirimkan telegraf
yang pertama, pada tahun 1867
Bell menemukan telepon dan mengirimkan pesan lewat telepon, tahun 1812 Forest menemukan
vacumm tube. Tahun 1933 RCA
mendemonstrasikan televisi (TV), dan pada tahun 1941 merupakan siaran TV
komersial untuk pertama kali dalam sejarah. Era ini dikenal dengan era telekomunikasi yang didominasi oleh teknologi media film, radio, dan televisi (Yasir, 2020). Penggunaan telepon berkembang menjadi telepon selular dengan penemuan telepon genggam tahun
1972 oleh Cooper, alat telekomunikasi inifleksibel karena dapat dibawa. Kemudian pada tahun
1974 muncul internet dan dijual secara komersial.
Kemudian tahun 1975 HBO (Home Box Office)
menyiarkan siaran TV kabel melalui satelit, stasiun-stasiun TV berkembang pesat dengan
berbagai acara yangmenarik termasuk komunikasi interaktif. Budaya
komunikasi interaktif berkembang
dengan cepat dan semua lapisan masyarakat dapat mengakses dan menggunakan teknologi yang sama, seperti Android atau iOS, dan Blackberry, ditambah
lagi dengan adanya mediasocial, seperti Instagram, WhatsApp, Facebook,Twitter.
Semua orang dapat berkomunikasi melewati ruang dan waktu tanpa mengenal batas, dan media komunikasi ini membuat seluruh masyarakat dunia memiliki
kesamaan dalam menggunakan waktu
senggang dan menjadi gaya hidup masyarakat modern. Tindakan komunikasi dapat dilakukan dalam berbagai macam cara, baik secara verbal(kata-kata) ataupun nonverbal (gerak atau simbol yang mengandung arti). Tindakan komunikasi juga dupat dilakukan secara langsung dan tidak langsung.
C.
Munculnya Teknologi Sebagai alat Komunikasi
Sejarah
perkembangan teknologi informasi dan komunikasi juga tak lepas dari sejarah
peradaban manusia di Bumi ini. Pada zaman dulu penyampaian informasi juga dilakukan
mulai dari gambar-gambar
yang terletak pada dinding gua, peletakan tonggak sejarah berupa
prasasti. Berikut perkembangan alat komunikasi:
1.
Masa Prasejarah
Pada zaman ini, teknologi informasi dan komunikasi yang dilakukan oleh manusia
berfungsi sebagai sistem untuk pengenalan bentuk-bentuk yang manusia kenal. Untuk menggambarkan informasi yang diperoleh, mereka menggambarkannya pada
dinding-dinding gua tentang berburu dan binatang buruannya. Pada masa ini, manusia mulai mengidentifikasi benda-benda yang ada di sekitar lingkungan tempat
tinggal mereka, kemudian
melukiskannya pada dinding
gua tempat tinggalnya. Awal komunikasi
mereka pada zaman ini hanya berkisar pada bentuk suara dengusan dan menggunakan isyarat
tangan.
Pada zaman prasejarah mulai diciptakan dan digunakan alat-alat yang menghasilkan bunyi dan isyarat, seperti
gendang, terompet yang terbuat dari tanduk binatang, dan isyarat asap sebagai
alat pemberi peringatan terhadap
bahaya.
l 3000 SM
Untuk yang pertama kali, tulisan digunakan oleh bangsa Sumeria dengan menggunakan simbol-simbol yang dibentuk dari piktografi sebagai huruf. Simbol atau huruf-huruf ini juga mempunyai bentuk bunyi (penyebutan) yang berbeda sehingga mampu menjadi kata, kalimat, dan bahasa.
l 2900 SM
Pada 2900 SM, bangsa Mesir Kuno menggunakan huruf hieroglif. Hieroglif
merupakan bahasa simbol, di mana setiap ungkapan diwakili oleh simbol yang berbeda. Jika simbol-simbol tersebut digabungkan menjadi satu rangkaian, maka akan menghasilkan sebuah arti yang berbeda. Bentuk tulisan dan bahasa hieroglif ini lebih maju dibandingkan dengan
tulisan bangsa Sumeria.
l 500 SM
Manusia sudah mengenal cara membuat serat dari pohon papyrus yang tumbuh di sekitar sungai
Nil. Serat papyrus
dapat digunakan sebagai kertas.
Kertas yang terbuat
dari serat pohon papyrus menjadi
media untuk menulis atau media untuk menyampaikan informasi yang lebih
kuat dan fleksibel dibandingkan dengan lempengan tanah liat yang sebelumnya juga digunakan sebagai media informasi.
l 105 M
Pada masa ini, bangsa Cina berhasil menemukan kertas. Kertas yang ditemukan oleh bangsa Cina pada masa ini adalah kertas yang kita kenal sekarang. Kertas ini dibuat
dari serat bambu yang dihaluskan, disaring, dicuci, kemudian
diratakan dan dikeringkan. Penemuan ini juga memungkinkan sistem pencetakan yang dilakukan dengan menggunakan blok kayu yang ditoreh dan dilumuri oleh tinta atau yang kita kenal sekarang dengan
sistem cap.
2.
Masa Modern (1400 M s.d. Sekarang)
l Tahun 1455
Pada
1455, untuk pertama kalinya Johann Gutenberg mengembangkan mesin cetak dengan menggunakan plat huruf yang terbuat dari besi dan dapat diganti-ganti dalam bingkai yang terbuat dari kayu.
l Tahun 1830
Augusta Lady Byron menulis
program komputer yang pertama di dunia.
Ia bekerja sama dengan Charles Babbage menggunakan mesin analytical yang didesain sehingga mampu memasukkan data, mengolah data, dan menghasilkan bentuk keluaran
dalam sebuah kartu.
Mesin ini dikenal
sebagai bentuk komputer
digital yang pertama, walaupun cara kerjanya lebih bersifat mekanis daripada bersifat
digital.
l Tahun 1837
Telegraf dan Penemunya (Samuel Morse) Samuel Morse mengembangkan telegraf dan bahasa kode morse
bersama Sir William Cook dan Sir Charles Wheatstone. Morse menggunakan
kode-kode sederhana untuk mewakili pesan-pesan yang ingin dikirimkan dengan
menggunakan pulsa listrik melalui kabel tunggal.
Namun sinyal-sinyal yang dapat dikirim
dengan baik hanya berada dalam
jarak 32 km.
Untuk jarak yang lebih jauh, sinyal-sinyal yang diterima menjadi terlalu lemah untuk direkam. Kemudian, Morse membangun
peralatan relai yang ditempatkan di setiap 32 km dari stasiun sinyal. Relai
tersebut berfungsi untuk mengulangi sinyal yang diterima dan mengirimnya kembali ke 32 km berikutnya. Relai terdiri dari sakelar yang dioperasikan secara elektromagnetik. Sistem telegraf kemudian segera
digunakan untuk bisnis yang membutuhkan pengiriman pesan secara cepat untuk jarak yang jauh, seperti surat kabar dan pesan untuk perjalanan kereta api.
l Tahun 1877
Pada 1877, Alexander Graham Bell menciptakan dan mengembangkan telepon yang dipergunakan pertama kali secara umum. Pada 1879, sistem pemanggilan
telepon mulai menggunakan nomor yang menggantikan sistem pemanggilan nama. Hal ini untuk mencegah
operator yang tidak mengenal semua
pelanggan. Sistem penomoran telepon menggunakan huruf dan angka, di mana nomor telepon menggunakan sistem dua huruf dan lima digit angka.
l Tahun 1889
Pada 1889, Herman Hollerith menerapkan prinsip kartu perforasi
untuk melakukan penghitungan. Tugas pertamanya adalah menemukan cara yang lebih cepat untuk melakukan perhitungan bagi Biro Sensus Amerika Serikat. Sensus yang dilakukan pada 1880 membutuhkan waktu tujuh tahun untuk menyelesaikan perhitungan. Dengan berkembangnya populasi, Biro Sensus tersebut memperkirakan bahwa dibutuhkan waktu sepuluh tahun untuk menyelesaikan perhitungan sensus.
Hollerith menggunakan kartu perforasi untuk memasukkan data sensus yang kemudian diolah oleh alat tersebut secara mekanik. Sebuah kartu dapat menyimpan hingga 80
variabel. Dengan menggunakan alat tersebut, hasil sensus
dapat diselesaikan dalam waktu enam minggu. Selain memiliki keuntungan dalam bidang kecepatan, kartu tersebut berfungsi sebagai media penyimpan data. Tingkat
kesalahan perhitungan juga dapat ditekan
secara drastis.
l Tahun 1931
Pada 1931, Vannevar Bush membuat sebuah kalkulator untuk menyelesaikan persamaan differensial. Mesin tersebut dapat menyelesaikan persamaan differensial kompleks yang selama ini
dianggap rumit oleh kalangan
pelajar dan mahasiswa. Mesin tersebut sangat
besar dan berat karena ratusan
gerigi dan poros yang dibutuhkan untuk melakukan perhitungan.
l Tahun 1939
Pada 1939, Dr. John V. Atanasoff dan dibantu oleh Clifford Berry berhasil menciptakan komputer
elektronik digital pertama. Sejak saat ini, komputer terus mengalami
perkembangan sehingga menjadi semakin
canggih. Mengenai sejarah perkembangan komputer ini akan dijelaskan pada bagian berikutnya.
l Tahun 1973 – 1990
Pada masa ini, istilah internet diperkenalkan dalam sebuah paper tentang TCP/IP.
Secara harfiah, internet (interconnected networking) diartikan sebagai rangkaian komputer yang terhubung di dalam beberapa rangkaian. Rangkaian pusat yang
membentuk internet diawali pada 1969 sebagai
ARPANET yang dibangun oleh ARPA (United States Department of Defense Advanced Research Projects Agency). Beberapa penyelidikan
awal yang disumbang oleh ARPANET di antaranya
adalah kaidah rangkaian tanpa pusat (decentralised network), teori queueing, dan kaidah pertukaran paket (packet switching).
Pada 1981, National Science Foundation mengembangkan backbone yang disebut CSNET dengan kapasitas 56 Kbps untuk setiap institusi dalam pemerintahan.
Pada 1 Januari 1983, ARPANET menukar protokol rangkaian pusatnya,
dari NCP ke TCP/IP. Ini merupakan awal dari Internet
yang kita kenal sekarang. Kemudian
pada 1986, IETF mengembangkan sebuah server yang berfungsi sebagai
alat koordinasi di antara DARPA, ARPANET, DDN, dan Internet
Gateway. Pada 1990-an,
internet telah berkembang dan menyambungkan banyak pengguna jaringan-jaringan komputer yang ada.
l Tahun 1991 – Sekarang
Sistem
bisnis dalam bidang IT pertama kali terjadi ketika CERN memungut bayaran dari
para anggotanya untuk menanggulangi biaya operasionalnya. Pada 1992, mulai terbentuk
komunitas internet dan diperkenalkannya istilah World Wide Web (www)
oleh CERN. Pada 1993, NSF membentuk
InterNIC untuk menyediakan jasa pelayanan internet menyangkut direktori dan penyimpanan data serta database (oleh AT&T), jasa registrasi (oleh Network Solution Inc), dan jasa informasi
(oleh General Atomics/CERFnet). Pada
1994, pertumbuhan internet melaju dengan sangat cepat dan mulai merambah ke dalam berbagai segi kehidupan
manusia dan menjadi bagian yang tidak dapat dipisahkan dari manusia. Pada 1995,
perusahaan umum mulai diperkenankan menjadi provider dengan membeli jaringan
di backbone. Langkah ini memulai pengembangan teknologi informasi, khususnya internet dan penelitian-penelitian untuk mengembangkan sistem dan alat yang lebih
canggih.
BAB III
PENUTUP
A.
Kesimpulan
Komunikasi
merupakan aktivitas dasar manusia. Dengan berkomunikasi manusia dapat saling berhubungan satu sama lain
baik dalam kehidupan sehari hari di rumah
tangga, di tempat pekerja, dipasar, dalam masyarakat atau di mana saja manusia
berada. Tidak ada manusia yang tidak akan terlibat dalam komunikasi.
Ilmu
komunikasi semakin dikenal dan populer di kalangan masyarakat saat ini. Aktivitas manusia berjalan dengan baik karena
adanya komunikasi. Oleh karena itu,
komunikasi memegang peranan penting dalam kehidupan manusia. Hakikat komunikasi mempunyai peran penting
terhadap hubungan antar sesama, karena komunikasi merupakan
alat dasar untuk mentransformasikan informasi
ke informasi lainnya terutama dalam menjalin hubungan
sosial.
Sejarah perkembangan
ilmu komunikasi sejatinya bermula dengan perkembangan ilmu retorika sebelum abad ke-20 di Yunani dan Romawi kuno studi
retorika persuasi dan pidato
merupakan suatu kecakapan yang harus dimiliki oleh siswa.
Perkembangan teknologi sebagai alat komunikasi
mempunyai dua priode yaitu :
l priode prasajarah
l priode Masa Modern (1400
M s.d. Sekarang)
Saya menyadari
bahwa dalam makalah ini masih terdapat kekurangan. Oleh karenanya, saran-saran dari para pembaca berupa
kritikan-kritikan positif
atau masukan-masukan yang sifatnya konstruktif tetap saya harapkan
demi sempurnanya makalah
ini.
DAFTAR PUSTAKA
Ginting, Rahmatia. 2022. Pengantar Ilmu Komunikasi.Media Sains Indonesia
Muhammad. Dr. Arni. 2017.Komunikasi
Organisasi Haro.Masta. 2021. Pengantar Ilmu Komunikasi.
Https://Id.M.Wikipedia.Org/Wiki/Sejarah_Komunikasi
Tidak ada komentar:
Posting Komentar